JAKARTA - Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto, menyampaikan apresiasi atas kelancaran pelaksanaan mudik Lebaran 2025 serta stabilitas harga bahan pokok selama bulan Ramadan hingga Idulfitri. Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo saat menghadiri Panen Raya di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Dalam sambutannya, Prabowo menekankan pentingnya sinergi antarlembaga dan dedikasi seluruh elemen bangsa dalam menjaga situasi nasional tetap kondusif selama momen penting keagamaan dan budaya seperti Idulfitri. Ia menyatakan rasa syukur atas kondisi mudik tahun ini yang berlangsung lancar serta harga kebutuhan pokok yang terkendali.
“Bulan puasa dan Hari Raya Idulfitri tahun ini kita nikmati dalam keadaan aman, damai. Dan yang membuat saya sangat bahagia, harga-harga bahan pokok terkendali, aman, dan masih terjangkau oleh rakyat Indonesia,” ujar Prabowo dalam pidatonya.
Apresiasi untuk Kerja Keras Semua Pihak
Presiden menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras, mulai dari aparat keamanan, petugas layanan publik, hingga jajaran kementerian terkait. Ia secara khusus menyebut kontribusi TNI, Polri, dan Kementerian Perhubungan dalam memastikan kelancaran arus mudik dan balik tahun ini.
“Kerja keras saudara-saudara benar-benar membanggakan. Atas nama pemerintah dan rakyat Indonesia, saya ucapkan terima kasih,” tegas Prabowo.
Kelancaran arus mudik dan balik lebaran merupakan salah satu indikator penting keberhasilan pemerintah dalam melayani masyarakat, terutama pada momen-momen krusial yang melibatkan mobilisasi jutaan orang. Berdasarkan laporan dari Kementerian Perhubungan, angka kecelakaan lalu lintas juga mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.
Stabilitas Harga Pangan Jadi Fokus Pemerintah
Selain membahas transportasi mudik, Prabowo juga menyoroti keberhasilan pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan, khususnya menjelang dan selama Hari Raya Idulfitri. Menurutnya, peran sektor pertanian sangat vital dalam mendukung terciptanya harga yang terjangkau di pasar.
Ia memuji kinerja Menteri Pertanian yang dinilainya aktif turun langsung ke lapangan untuk memantau kondisi pertanian secara langsung. Dedikasi ini, menurut Prabowo, patut diapresiasi karena menunjukkan komitmen kabinet untuk bekerja bersama rakyat.
“Tiap kali saya cari, beliau ada di sawah, di Kalimantan Barat, Merauke, Lampung. Inilah kabinet kita, semuanya bekerja keras,” katanya.
Stabilitas harga sembako di tengah ancaman inflasi global dan perubahan iklim menjadi perhatian utama pemerintah, terutama dalam menjamin daya beli masyarakat. Keberhasilan ini tidak terlepas dari sinergi antara pemerintah pusat, daerah, hingga petani dan pelaku usaha pangan.
Panen Raya dan Kedaulatan Pangan
Panen Raya yang digelar di Majalengka juga menjadi simbol komitmen pemerintah dalam membangun kedaulatan pangan nasional. Prabowo menegaskan bahwa sektor pertanian akan tetap menjadi prioritas utama dalam pemerintahannya, terutama dalam menjamin ketahanan dan ketersediaan bahan pokok secara berkelanjutan.
Ia menyebut bahwa hasil panen yang baik di berbagai daerah, termasuk di Majalengka, menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk mandiri secara pangan jika dikelola dengan serius dan penuh tanggung jawab.
“Ini bukti bahwa dengan kerja tulus dan tanggung jawab tinggi, kita mampu memberikan hasil nyata untuk rakyat. Ke depan, kita harus terus memperkuat sektor ini agar tidak bergantung pada impor,” ujar Prabowo.
Menuju Lebaran yang Lebih Berkualitas
Dengan kondisi mudik yang tertib dan bahan pangan yang tersedia secara cukup dan terjangkau, Presiden Prabowo berharap masyarakat Indonesia dapat merayakan Lebaran dengan lebih damai dan berkualitas. Ia juga menegaskan bahwa pemerintah akan terus meningkatkan pelayanan publik, khususnya pada momen-momen penting yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
“Kita ingin rakyat menikmati hidup yang lebih baik, mulai dari pangan yang terjangkau, transportasi yang aman, hingga pelayanan publik yang semakin cepat dan efisien,” pungkas Prabowo.